Penyakit Tidak Menular

penyakit tidak menular

Polutan yang tidak terurai di alam adalah jenis polutan logam seperti arsenic, cadmium, kromium, timbale, raksa, dam karbon tetraklorida. Melalui makanan yang tercemar logam dapat merusak jaringan dan organ tubuh, yang dapat menyebabkan kanker, dapat pula menyebabkan kematian karena logam terakumulasi dalam tubuh.

• Cadmium (Cd) : menyebabkan peny nyeri tulang yang sering disebut peny itai-itai. Gejala : perubahan warna kuning pada gigi, gangguan rongga hidung spt bersin, hilangnya indra penciuman, mulut menjadi kering, nyeri punggung dan kaki. Selain itu dapat mnyebabkan gagal jantung, kerusakan ginjal dan hati.

• Mercuri : menyebabkan kerusakan hati dan ginjal, merusak jaringan otak, menyebabkan cacat mental. Gejala : kelemahan otot, daya dengar menurun, mulut tersa tersumbat, gusi membengkak, ketidakseimbangan fungsi otot, lumpuh, meninggal mendadak.

• Timbale : menyebabkan anemia, kerusakan susunan saraf pusat dan ginjal. Gejala : ataksia, koma dan gangguan dalam pergerakan

• Cobalt : merusak kelenjar gondok, sel darah merah menjadi berubah, tekanan darah tinggi, pergelangan kaki bengkak, gagal jantung, sesak nafas dan batuk-batuk.

• Tembaga : rasa panas di daerah lambung, mencret, muntah – muntah, nekrosis hati dan koma

• Senyawa organic berklorin seperti DDT   dikloro difenil trikloro etana : menyebabkan kerusakan hati dan ginjal, menimulkan kanker serta menyebabkan biomagnifikasi. Indikasi awal yang bisa dikenali dari air yang tercemar bila mengenai tubuh manusia kulit terasa gatal-gatal.